PIP-Taiwan. Jumlah warga yang mendaftar atau bergabung kembali ke Democratic Progressive Party (DPP) meningkat tajam setelah kemenangan partai tersebut pada pemilu presiden dan legislatif pada 19 Januari silam.
DPP untuk pertama kalinya akan memegang kendali penuh atas legislatif dan administratif terhitung sejak 20 Mei mendatang. The United Daily News melaporkan bahwa peningkatan jumlah anggota DPP terbesar ada di Kaohsiung menjadi 50.000 dari 40.000. Hal ini menjadikan Kaohsiung sebagai kota dengan jumlah anggota DPP terbesar di Taiwan.
Huang Cheng-Kuo, Ketua DPP wilayah Taipei, menyebutkan sejak awal tahun ini warga yang mendaftar untuk bergabung dengan partai di Taipei meningkat lebih dari belasan orang tiap bulannya dengan usia yang cenderung muda.
Selain itu, partai di wilayah Taouyan melaporkan bahwa jumlah anggota meningkat lebih dari 900 pada dua bulan terakhir, termasuk 200 anggota lama dan lebih dari 600 pendaftar baru.
Liu Wen-Chin, Ketua DPP wilayah Taichung menyebutkan setidaknya 600 per bulan telah mendaftar untuk bergabung dengan partai sejak kemenangan awal tahun ini. Kebanyakan mereka berusia di bawah 40 tahun, dari semua lapisan masyarakat dibandingkan dahulu ketika pekerja kerah biru masih mendominasi.
Liu menambahkan banyaknya pekerja kerah putih menunjukkan identitas partai. Tidak hanya jumlah anggota DPP yang meningkat pesat, persaingan untuk memperebutkan posisi ketua lokal partai juga semakin sengit, terutama di wilayah Pingtung, Changhua, dan New Taipei.
Di sisi lain, Partai Kumintang (KMT) yang menderita kekalahan pada pemilu 9 Januari silam, jumlah anggotanya terlihat mengalami penurunan tajam. Jumlah anggota KMT di Kaohsiung anjlok menjadi 80.000 dari 100.000 dan di Taoyuan jumlah anggotanya menjadi 75.000 dari 89.000 .
Sementara itu, di New Taipei jumlah anggota KMT turun dari 94.000 menjadi 82.000. Demikian juga jumlah KMT di Taipei dan Keelung mengalami penurunan. Lain halnya dengan wilayah Taichung dan Taitung yang cenderung meningkat menjadi masing-masing 60.000 dari 58.096 dan 22.000 dari 21.000.
Salah satu pejabat KMT wilayah Taitung menyatakan setelah pemilu 9 januari, rata-rata 30-40 orang mendaftar untuk bergabung dengan partai setiap bulannya. (Focus Taiwan/Oman)
